Ya selamat berjumpa kembali pembaca sekalian... :D
Pada
postingan sebelumnya sudah sdikit saya paparkan mengenai Konsep, Sejarah
dan Elemen-elemen dari Komputasi Awan. Dan Pada postingan kali ini,
akan coba saya lanjutkan menyambung bahasan mengenai Elemen-elemen apa saja di komputasi Awan dan perkembanganya. Untuk menyegarkan dari
postingan sebelumnya berikut, elemen-elemen penting pada komputasi awan
yang perlu di ketahui, yaitu :
- Cloud computing And Cloud services (komputasi awan dan Layanan dari Awan/Cloud).
- Technology Cloud computing ( Tehnologi Komputasi Awan ).
- Infrastructure Cloud computing ( Infrastruktur Komputasi Awan ).
- Software Cloud computing ( Perangkat Lunak Komputasi Awan ).
- Human Resource Cloud computing ( Sumber Daya Manusia Komputasi Awan ).
- Security Cloud computing( Keamanan Komputasi Awan )
Dan pada postingan kali ini, akan saya paparkan poin yang ke 3.
Infrastructure Cloud computing ( Infrastruktur Komputasi Awan ).
Beberapa poin menarik disini yang perlu di kemukakan di antaranya, ada :
- Standart
- Platform
- Pricing, Components and Their Vendors.
- Integrated Network
Network atau jaringan merupakan link utama
atau jaringan utama yang menghubungkan antara pengguna layanan cloud
dengan penyedia pusat data dan provider layanan cloud.
Cloud computing secara network atau jaringan terbagi dalam tiga kategori:
- Public Cloud,
- Private Cloud,
- Hybrid Cloud
Dari tiga kategori jaringan Komputasi awan tersebut, kurang lebih begini :
- Public cloud
Suatu
model dari layanan cloud yang mendeskripsikan layanan cloud tersebut
menggunakan sumber daya komputerisasi yang ditujukan, didesign dan dapat
digunakan secara massal, seperti CPU atau kapasitas penyimpanan dan
aplikasi atau software yang tersedia di internet.
- Private cloud
Suatu
model dari layanan cloud yang bertolak belakang dengan model public
cloud, pada model ini lebih terfokus pada kalangan tertentu dan bersifat
private atau tertutup. Biasanya layanan ini berskala enterprise.
Ciri
khas dari private cloud biasanya berupa keharusan untuk membeli atau
membayar layanan cloud sebelum mencobanya. Ciri khas seperti ini
menunjukkan seakan private cloud tidak memiliki keunggulan dibandingkan
dengan model cloud yang lain.
Jika dilihat dari kacamata
perdagangan, model private cloud seakan menjebak konsumen atau sedikit
memaksakan konsumen untuk membayar layanan cloud tersebut sebelum
menggunakannya.
Keunggulan dari model private cloud adalah model
layanan cloud yang mendapatkan prioritas dalam pengembangan ( terdepan
dalam inovasi ), dan lebih difokuskan kepada kalangan bisnis.
- Hybrid cloud
Model yang merepresentasikan campuran antara model public cloud dengan model private cloud.
Model
hybrid cloud ini merupakan model pengembangan dari layanan cloud dimana
provider layanan cloud mengelola dan menggunakan internal sumber daya
komputerisasinya dan menggunakan sumber daya komputerisasi dari provider
cloud yang lainnya.
Hybrid cloud memegang peranan utama dalam
evolusi generasi baru paradima TI. Pada gambar berikut merupakan
arsitektur network dari hybrid cloud.
Gambar di atas menjelaskan beberapa komponen utama network membentuk
suatu jaringan private cloud dan public cloud, melalui jaringan
interconnect maka terjadi penggabungan dua jaringan cloud yang berbeda
menjadi satu jaringan yang disebut sebagai hybrid cloud.
Komponen
cloud in box adalah komponen yang diistilahkan sebagai sel nya cloud (
cloud cell ) berfungsi sebagai pre-integrated, pre-package dan secara
aktif mengirimkan service platform sehingga mudah dan cepat digunakan
untuk diimplementasikan dalam jaringan private dan public cloud.
Bentuk
fisiknya, berupa chasis tunggal layaknya server tetapi memiliki banyak
slot blades (multiple blades), dalam blade terdapat beberapa unit
komponen komputerisasi, beberapa storage, beberapa processor. Multiple
blade inilah yang berfungsi untuk interconnect semua kombinasi blade
pada backplane dan menyatukan semua koneksi Ethernet berkecepatan tinggi
(high speed) yang biasanya berkecepatan 10 gigabyte fiber optic over
Ethernet.
Core utama dari software berbasis virtualisasi, secara
tipikal memiliki kemampuan untuk mengembangkan lingkungan sistemnya
melintasi beberapa unit komputerisasi, beberapa unit jaringan atau
networking, dan beberapa unit storage dalam cloud-in-box.
Dari prespektif network, membutuhkan virtual network switch yang sudah ditanamkan (embeded).
kemampuan maksimal dari performance virtual mesin dari prespektif network arsitektur.
Pada gambar di atas menjelaskan aliran traffic yang dapat dilakukan
oleh virtual switch, dimana oleh vnetwork distributed switch berperan
sebagai pengendalian traffic dan melakukan pemisahan traffic berdasarkan
alamat tujuan host.
Dengan arsitektur dan kemampuan teknologi
virtualisasi, provider cloud menawarkan layanan integrated network
kepada pengguna dalam berbagai produk atau layanan :
Untuk pengguna (user): Online storage atau CloudNAS, VPS (virtual private server).
Untuk bisnis: integrated network, MobileMe iDisk, parallel processing system, automation system, GPS.
Demikian
yang dapat saya share. Sedikit tentang ( Infrastruktur Komputasi Awan
). Terima kasih sudah mampir di blog ini.. jng lupa share n like.
Ref. - Herwin Anggeriana e-book.
*
Katarina Stanoevska-Slabeva, Thomas Wozniak, Santi Ristol Grid and
Cloud Computing - A Business Perspective on Technology and
Applications 2009.
Tag :
Cloud Computing
0 Komentar untuk " Infrastruktur Komputasi Awan "